Robert Hutchings Goddard, Penemu Roket
Sunday, October 16, 2011
Robert Hutchings Goddard adalah penemu dan bapak peroketan Amerika Serikat. Robert Hutchings Goddard menciptakan 214 penemuan, hampir seluruhnya adalah peralatan roket. Robert Hutchings Goddard adalah ahli fisika, pengarang, guru besar, doktor, dan direktur riset. Pada tahun 1926 dengan berhasil Robert Hutchings Goddard meluncurkan roket pertama yang memakai bahan bakar cair. Roket itu mencapai 97 kilometer perjam dan mencapai ketinggian 56 meter. 9 tahun kemudian (1935) Robert Hutchings Goddard berhasil jadi orang pertama di dunia yang meluncurkan roket dengan kecepatan yang melebihi kecepatan suara. Panjang roket itu 4,6 meter, kemudian dikemudikan dengan giroskop, naik setinggi 1,9 km dengan kecepatan 1130km/jam. Bahan bakarnya bensin dan oksigen.
Dengan hasil yang gilang gemilang itu apakah Robert Hutchings Goddard dapat pujian dan hadiah dari pemerintah Amerika Serikat? sama sekali tidak. Oleh masyarakat sekelilingya ia dianggap orang sinting. Polisi dan para pejabat pemerintah malah melarang Robert Hutchings Goddard mengadakan percobaan percobaan lagi. Kali ini terjadi karena Robert Hutchings Goddard sendiri suka bekerja diam-diam. menghindari publikasi, dan suka menyendiri. Hal itu menimbulkan rasa curiga bagi orang lain. Hanya istrinya yang setia membuat foto-foto pada saat peluncuranya. 8 tahun kemudian pemerintah Amerika Serikat mulai menaruh perhatian pada Robert Hutchings Goddard. Pemerintah menyuruh Robert Hutchings Goddard membuat roket kecil untuk pesawat terbang. Agar pesawat itu dapat lepas landas dari kapal induk. Tapi dalam hal roket besar pemerintah Amerika Serikat sama sekali tidak menghargai penemuan Robert Hutchings Goddard.
Sehabis perang dunia 2, ada kira kira 200 ahli roket Jerman yang pindah ke Amerika Serikat. Selama perang roket-roket jerman sebanyak 1100 buah menghujani London dan membunuh 3000 penduduk kota itu. Pemerintah Amerika Serikat minta nasehat kepada para ahli roket Jerman itu. Tapi para ahli tersebut malah heran dan ganti bertanya. "mengapa tidak bertanya pada Robert Hutchings Goddard? kami, orang Jerman, belajar tentang roket dari tulisan2 Robert Hutchings Goddard!"
Tapi para pejabat tinggi Amerika Serikat sudah terlanjur melupakan Robert Hutchings Goddard. Mereka malu kalau tiba-tiba mereka minta nasihat kepada Robert Hutchings Goddard. Dan lagi hal itu pun tidak mungkin karena Robert Hutchings Goddard meninggal dunia pada tanggal 10 Agustus 1945 di Baltimore, Maryland, pada umur 63 tahun karena kanker tenggorokan. Tak lama kemudian pemerintah Amerika Serikat membajak penemuan-penemuan Robert Hutchings Goddard. Pada tahun 1951 janda Robert Hutchings Goddard dan yayasan Guggenheim, sponsor Robert Hutchings Goddard, menggugat pemerintah. Gugatanya berhasil dan meraka dapat ganti rugi dari pemerintah sebanyak $ 1000.000 kira kira 1 milyar rupiah bila dikurs dengan nilai rupiah sekarang.
Robert Hutchings Goddard lahir di Worcester, Massachussets, Amerika Serikat, pada tanggal 5 Oktober 1882. Robert Hutchings Goddard anak pengusaha kecil yang merangkap sebagai karyawan pembukuan dan penjual (salesman). Sejak kecil Robert Hutchings Goddard bertubuh lemah dan sakit-sakitan. Kegemaranya waktu di SD dan SMP membaca cerita khayal karangan HG Wells yang mengisahkan makhluk-mahkluk dari angkasa luar menyerang bumi. Robert Hutchings Goddard membuat buku harian. Pada suatu hari Robert Hutchings Goddard memanjat pohon dan ingin memanjat lebih tinggi lagi sampai planet mars. Ketika turun dari pohon tiba-tiba ia merasakan diciptakan tuhan untuk membuat roket yg kemudian berkembang jadi pesawat ruang angkasa.
Dengan hasil yang gilang gemilang itu apakah Robert Hutchings Goddard dapat pujian dan hadiah dari pemerintah Amerika Serikat? sama sekali tidak. Oleh masyarakat sekelilingya ia dianggap orang sinting. Polisi dan para pejabat pemerintah malah melarang Robert Hutchings Goddard mengadakan percobaan percobaan lagi. Kali ini terjadi karena Robert Hutchings Goddard sendiri suka bekerja diam-diam. menghindari publikasi, dan suka menyendiri. Hal itu menimbulkan rasa curiga bagi orang lain. Hanya istrinya yang setia membuat foto-foto pada saat peluncuranya. 8 tahun kemudian pemerintah Amerika Serikat mulai menaruh perhatian pada Robert Hutchings Goddard. Pemerintah menyuruh Robert Hutchings Goddard membuat roket kecil untuk pesawat terbang. Agar pesawat itu dapat lepas landas dari kapal induk. Tapi dalam hal roket besar pemerintah Amerika Serikat sama sekali tidak menghargai penemuan Robert Hutchings Goddard.
Sehabis perang dunia 2, ada kira kira 200 ahli roket Jerman yang pindah ke Amerika Serikat. Selama perang roket-roket jerman sebanyak 1100 buah menghujani London dan membunuh 3000 penduduk kota itu. Pemerintah Amerika Serikat minta nasehat kepada para ahli roket Jerman itu. Tapi para ahli tersebut malah heran dan ganti bertanya. "mengapa tidak bertanya pada Robert Hutchings Goddard? kami, orang Jerman, belajar tentang roket dari tulisan2 Robert Hutchings Goddard!"
Tapi para pejabat tinggi Amerika Serikat sudah terlanjur melupakan Robert Hutchings Goddard. Mereka malu kalau tiba-tiba mereka minta nasihat kepada Robert Hutchings Goddard. Dan lagi hal itu pun tidak mungkin karena Robert Hutchings Goddard meninggal dunia pada tanggal 10 Agustus 1945 di Baltimore, Maryland, pada umur 63 tahun karena kanker tenggorokan. Tak lama kemudian pemerintah Amerika Serikat membajak penemuan-penemuan Robert Hutchings Goddard. Pada tahun 1951 janda Robert Hutchings Goddard dan yayasan Guggenheim, sponsor Robert Hutchings Goddard, menggugat pemerintah. Gugatanya berhasil dan meraka dapat ganti rugi dari pemerintah sebanyak $ 1000.000 kira kira 1 milyar rupiah bila dikurs dengan nilai rupiah sekarang.
Robert Hutchings Goddard lahir di Worcester, Massachussets, Amerika Serikat, pada tanggal 5 Oktober 1882. Robert Hutchings Goddard anak pengusaha kecil yang merangkap sebagai karyawan pembukuan dan penjual (salesman). Sejak kecil Robert Hutchings Goddard bertubuh lemah dan sakit-sakitan. Kegemaranya waktu di SD dan SMP membaca cerita khayal karangan HG Wells yang mengisahkan makhluk-mahkluk dari angkasa luar menyerang bumi. Robert Hutchings Goddard membuat buku harian. Pada suatu hari Robert Hutchings Goddard memanjat pohon dan ingin memanjat lebih tinggi lagi sampai planet mars. Ketika turun dari pohon tiba-tiba ia merasakan diciptakan tuhan untuk membuat roket yg kemudian berkembang jadi pesawat ruang angkasa.
0 comments:
Post a Comment